Minggu, 26 Februari 2012

SURAT PENGHARGAAN DARI JENDERAL SUDIRMAN TERHADAP MOBILE BRIGADE





PENGHARGAAN DARI PANGLIMA BESAR SUDIRMAN !!!!
                Sebagai penghargaan atas jasa – jasanya, maka Mobile Brigade Jawa Timur melalui Komandannya yaitu Moh. Yasin telah diberikan Surat Tanda Penghargaan oleh Panglima Besar APRI Jenderal Sudirman yang bunyi selengkapnya adalah sebagai berikut :


                               Yogyakarta, 4 Agustus 1949
                               Kepada :
                               Sdr. Yasin Kepala Mob. Brig
                               J. Timur.

Merdeka.
     Kami melahirkan syukur terhadap Tuhan yang telah memperlindungi  Saudara dengan anak buah sekaligus dalam melakukan dharma suci. Terima kasih kami sampaikan atas pengorbanan yang telah diberikan untuk meyelamatkan Ibu Pertiwi. Kami tetap menaruh kepercayaan  sepenuh – penuhnya kepada anak -  buah sekalian yang telah sama menunjukkan bukti yang nyata mempunyai ketabahan hati , kemauan dan keberanian dengan menghadapi musuh belanda penjajah yang serba lengkap alat senjatanya. Ingat dan insyaflah, bahwa hanya dengan ketabahan hati kemampuan dan keberanian itu, kita dapat menghancurkan – leburkan belanda penjahat. Jangan bimbang dan berkecil hati melihat kemajuan musuh, yang disebabkan oleh serangan mereka yang mendadak dengan mempergunakan alat – alat yagn serba lengkap dan modern. Belanda tidak akan dapat bertahan lama, lebih – lebih jika terus menerus siang / malam kita serbu secara gerilya, sebagaimana yang telah sama dilakukan oleh anak buah – buah sekalian di Jawa Timur. Percaya dan yakinlah, kemenangan akhirnya ada pada fihak kita, karena rakyat Indonesia benar – benar melakukan perang – suci, membela kebenaran dan keadilan. Sekarang telah mulai tampak beberapa daerah berangsur – angsur dapat kita rebut kembali, bukan karena alat – alat senjata, tetapi berkat iman yang teguh dan semangat juang yang menyala – nyala.

     Kami telah mendengar, bahwa Saudara dengan anak buah sekalian tetap akan menjalankan sumpah setia terhadap Tuhan dan Ibu Pertiwi dengan tekad yang bulat : .. Lebih baik Negeri kita menjadi lautan api, dari pada dijajah kembali “. Kepala Negara kita Bung Karno pun telah memberikan dagorder : ,, Berjuang terus dan rebut kembali tiap – tiap jengkal tanah yang telah jatuh di tangan musuh “. Tak usah anak – anak sekalian memikirkan nasib Yogyakarta sebagai Ibu Kota Negara Republik Indonesia, pun nasib bapak – bapakmu sekalian. Meskipun Yogya terus menerus dibom dan dihujani tembakan, kami sekalian akan tetap tinggal di Yogya mempertahankan mati –matian Ibu Kota Negara Republik Indonesia.

     Sekalipun andaikata seluruh daerah telah diduduki, tetapi Yogya sebagai Ibu Kota, symbol dari Negara kita, wajib kita pertahankan habis –habisan. Tetapi percayalah Tuhan tidak akan mengijinkan belanda jahanam memperoleh keuntungan seterusnya. Marilah kita bersama membulatkan tekad kita semula : ,, Timbul dan tenggelam bersama – sama Negara kita. “

     Sekian pesan kami sebagai bapak dan mudah – mudahan Tuhan Yang Maha Adil tetap memperlindungi kita sekalian. Amien.

 
                            Tetap Merdeka.
                           Panglima Besar Angkatan Perang




                            ( Jenderal Sudirman )